Dengan apa melangkah ke depan
Menembus bayangan dengan kenyataan
Menghalau rintang menantang
Di atas kalut sebuah pikiran
Biara yang tak lagi bersemayam
Hening tanpa arahan
Dalam bara yang tak pernah padam
Izinkan mata yang tak seharusnya memandang
Untuk mencari setitik cinta yang hilang