Saat mentari menghembuskan kehangatannya
Aku berdiri menikmati hembusan nafasnya
Disaat itu hatiku kosong
Melayang dalam kesunyian di lembah kehampaan
Tak satupun yang mengusik
Dan tak satupun yang terusik
Aku memilih diam
Dan meniti dalam sesal
Dan setiap kebencian yang tertanam
Dan setiap kebahagiaan yang terpendam
Asaku memangil tuk hilangkan peluh
Namun yang kurasa selalu jenuh
Kepingan demi kepingan kutampung
Pecahan demi pecahan kugenggam
Lukai tanganku dan goreskan hatiku
Namun bukanlah darah yang mengalir
Dalam sadarku di lembah kehampaan
Aku tetap tidak beranjak
Dan tidak juga berpaling
Aku tetap memilih berpijak ditempatku berdiri
SUMBER; http://mizzy-sebuahperananjiwa.blogspot.com/2007/11/lembah-kehampaan.html
Gabung yuks!!
Puisi Terbaru
Puisi Terpopuler
- PANTUN BAHASA JAWA LUCU MENARIK
- PUISI BAHASA JAWA
- Puisi Permintaan Maaf Kepada Kekasih
- PUISI Untuk Sang Mantan Kekasih
- kumpulan kata-kata cinta terindah – kata kata bijak – ayat ayat cinta – motivasi – kata cinta-kata romantis – kata kata mutiara – kata mesra
- PUISI UCAPAN SELAMAT PAGI
- Puisi Ucapan Selamat Sore
- PUISI SELAMAT MALAM DAN SELAMAT TIDUR
- Arti Selingkuh
- Aku Ingin Memilikimu